SMA, susananya sangat bertolak belakang dengan SMPIT Harapan Bunda, di sini temen2 saya biasa dengan namanya 'PACARAN', gandengan tangan, blak2an dalam mengungkapkan perasaan. Saya di kelas termasuk anak yang anteng, jarang bicara (Apalagi dengan cewek), lebih suka menggambar daripada berbaur dengan teman2 yang baru.
Saya di sebut anak 'KUPER' di SMA karena hampir tidak pernah berbicara dengan lawan jenis, yah maklum saya orangnya memang mudah canggung saat berbicara dengan lawan jenis, toh, kalo ga ada hal penting yang di bicarakan lebih baik diam, benar bukan? :) .
Saya pertama kali memulai pembicaraan dengan lawan jenis pada saat minta tolong 'di gambarin' kaki untuk gambar saya, yah cewek itu sangat mahir menggambar, bahkan mungkin gambarku kalah dengannya, akhirnya selesai, dan aku minta ijin untuk melihat gambar2 di bukunya, gile lu ndro, keren abis gambar2nya!! Setelahnya saya memintanya untuk menggambar gambar yang baru, di lakukannya, dan gila' 3 menit selesai utuh! -_- . Saya bukan naksir dengannya, cuma suka sama gambarnya.
Oh ya, ada salah satu cewek, ga tau namanya, dia sukanya liat2, bukan PD, saya ngerasa, jijik + takut sih, jadi pengen cepet2 keluar dari kelas, tapi gimana lagi, dia duduk di sebelahku -_- . gila ga tuh? -_- . Saking jijik + takutnya, saya sampe cerita ke kakak saya tentang ini -_- .
Dan saat pulang itu yang paling saya tunggu2, ga begitu betah soalnya dengan kondisi kelas yang rame, ini, itu, ada yang pacaran di dalam kelas pula -_- . Jan tenan, poso2 lo, perasaanmu pie wes? -_- . Saat bel pulang berbunyi tuh rasanya 'SEMANGAT 45', Home, I'm Comming! Wkwk lebay ah, yah gitu lah, sekian aja, saya paling error kalo buat ending -_- .
Sekian, salam hangat dariku :)
#Faqih
0 komentar:
Posting Komentar